Semangat Pagi.............
Berikut adalah artikel hasil Copas (lagi) dari Web Ini , Awalnya kisahnya motor saya di kasih tau oleh tukang parikir di kantor bahwa mengeluarkan asap, nahhh berikut dehh penjelasan tentang cara mengatasi asap putih yang keluar dari NVL.
Banyak berita yang beredar mengenai kasus keluarnya asap putih dari knalpot Yamaha New Vixion Lightning. Kasus ini menimpa seorang teman saya yang menggunakan NVL langsiran 2014.
Beliau baru pertama kali menggunakan motor sport, jatuhlah pilihan ke Yamaha New Vixion Lightning. Teman saya sering bercerita tentang NVL-nya yang menurut dia suaranya agak kasar, menurut saya itu tidak masalah, karena saya pribadi pengguna Vixion (2010) dan NVL (2014) jadi mungkin sudah terbiasa dengan suaranya, it’s not bad.
Selain suara mesin itu, ternyata ada yang lebih mencengangkan bagi saya, yakni keluarnya asap putih dari knalpot NVL teman saya saat di gas diatas 6.000 rpm, what’s wrong? Asap putih itu semakin tebal saat membuka gas dengan cara dihentak. Ada yang tidak beres dengan NVL teman saya, walau sering mendengar kasus tersebut namun saya pribadi tidak mengalami pada NVL saya.
NVL teman saya sudah berusia setahun lebih, pembelian bulan Februari 2014. Dengan begitu servis gratis pun sudah habis. Beliau selalu melakukan servis gratis rutin, namun tidak pernah menggunakan oli Yamalube, sama seperti NVL saya.
Saya sempat berpikir, apakah ada kesalahan produksi pada NVL teman saya? Setahu saya jika sepeda motor 4 tak mengeluarkan asap putih itu berarti ada yang tidak beres dan haram hukumnya. Apalagi jika hal itu terjadi secara terus menerus. Saya sarankan agar komplain ke bengkel Yamaha tempat biasa melakukan servis gratis.
Teman saya pun mengikuti apa yang saya sarankan, komplain ke mekanik dan tahukah Anda apa jawaban dari mekanik tersebut?
“Memang sudah dari sananya Mas kalau NVL itu mengeluarkan asap putih jika di hentak gas-nya.”
Apakah itu jawaban yang memberi solusi? Saya rasa tidak dan jawaban yang sangat buruk sekali. Dan mekanik tersebut menyarankan jika motor teman saya untuk dirawat inap selama 3-5 hari. Tentu saja teman saya tidak mau jika kendaraannya harus menginap karena digunakan untuk bekerja setiap hari. Selain itu saat teman saya ditanya oleh Costumer Service bengkel tersebut ia mengatakan tidak pernah menggunakan oli Yamalube, dan CS bengkel pun berkata garansi mesin hangus jika tidak menggunakan oli Yamalube.
Teman saya pun tidak banyak berkata, langsung membawa pulang motornya dan menghubungi saya serta menceritakan apa yang beliau alami. Saya pun akhirnya tanya ke seorang teman yang kebetulan pernah menjadi mekanik Yamaha dan kini mempunyai bengkel sendiri.
Langsung diminta segera diantarkan ke bengkel teman saya untuk di cek. Tanpa buang waktu saya bersama teman saya tersebut langsung meluncur kesana. Sesampai disana langsung di gas-gas NVL teman saya. Bukan main asap yang keluar. Pemilik bengkel tersebut langsung mengatakan, “Harus dibongkar ini, turun setengah mesin, ini ring pistonnya jelek, ganti punya Vixion lama.”
Teman saya pun langsung mengiyakan, dibongkarlah NVL teman saya.
Dibukalah satu-persatu dapur pacu NVL teman saya, mulai dari head, blok hingga piston kitnya. Ternyata benar, oli sudah naik ke ruang bakar sehingga oli ikut terbakar yang menyebabkan keluarnya asap putih karena lemahnya ring piston dari NVL ini.
Digantilah ring piston NVL ini dengan menggunakan part 3C1 atau milik Old Vixion. Air radiator dan oli mesin pun turut dikuras dari NVL tersebut.
Pemilik bengkel tersebut pun dengan sigap melakukan pekerjaannya, hanya kurang lebih 3 jam NVL teman saya selesai dikerjakan. Begitu semuanya selesai, NVL tersebut langsung di gas-gas hingga redline, pada awalnya masih mengeluarkan asap putih namun selang beberapa saat kemudian asap putih pun hilang dan tidak keluar lagi.
Total biaya yang harus dikeluarkan untuk menghilangkan asap putih di NVL ini adalah Rp. 120.000 untuk ring piston, Rp. 35.000 untuk air radiator, Rp. 48.000 untuk satu liter oli Shell Advance AX7, paking magnet dan blok mesin Rp. 25.000 serta Rp. 150.000 untuk biaya bongkar pasang mesin. Total menghabiskan biaya sebesar Rp. 378.000 untuk mengobati NVL yang mengeluarkan asap putih tersebut. Tidak begitu besar karena ditangani secara dini.
Setelah pemakaian lebih dari sebulan tidak ada lagi gejala asap putih tersebut keluar dari NVL teman saya, bisa diambil kesimpulan bahwa ring piston NVL tidak sebagus Old Vixion, dari harga pun terlihat berbeda, ring piston NVL hanya Rp. 60.000 sedang Old Vixion mencapai Rp. 120.000, dua kali lipat harganya. Penurunan kualitas? Hanya Yamaha yang tahu. Saya hanya meng-share pengalaman yang teman saya alami, semoga bisa berguna.
